SUMENEP | Sigap88 – Ketua HNSI Sumenep akan membentuk Rukun Nelayan di Desa yang wilayahnya bersentuhan dengan pantai atau wilayah yang masyarakatnya merupakan nelayan
“Kami akan melakukan pembentukan rukun nelayan bagi desa yang masyarakatnya berprofesi nelayan,” kata ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumenep H. Masdawi. Kamis (31/10).
Tujuan rukun nelayan ucap Masdawi adalah agar dapat menampung aspirasi nelayan, sehingga nelayan bisa memberikan usulan kepada kami (HNSI-red), guna upaya peningkatan dan kesejahteraan para nelayan
“Tugas kami ini adalah pengawasan, aktifitas para nelayan dan memantau juga menarik prrogram program pemerintah baik pusatt maupun daerah untuk nelayan di kabupaten Sumenep,” jelasnya.
“Akses sarana dan prasarana juga menunjang peningkatan penghasilan nelayan harus di pantau, dan kami sebagai ketua HNSI akan berkomitmen memberikan yang terbaik untuk nelayan,” tegasnya.
Politisi Partai Demokrat ini berharap dukungan dari segenap elemen, baik pemerintah bersama sama bagaimana nelayan lebih layak kehidupannya dan fasilitasnya dapat terpenuhi.
“Kami akan menyerap aspirasi para nelayan, sehingga apa yang akan diperlukan nelayan akan kami upayakan di fasilitasi, dengan dukungan semua pihak,” ujarnya.
Anggota komisi II DPRD Sumenep ini, menyebutkan bahwa jumlah nelayan di kabupaten Sumenep sebanyak 34.818, namun masih banyak yang belum terdaftar di Kelompok Usaha Bersama (KUB) dan kartu Pelaku Usaha Kelautan dan Perikanan (Kusuka).
“Nantinya melalui KUB dan kartu Kusuka, Nelayan akan mendapat tunjangan apabila mengalami kecelakaan laut,” pungkasnya