Pangdam V Brawijaya Dampingi Kasad Kunjungi Kampung Pancasila di Banyuwangi

3061

Banyuwangi | SIGAP88 – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, mengajak warga Kampung Pancasila Desa Patoman, Kecamatan Blimbingsari, Kabupaten Banyuwangi untuk menjaga persatuan dan kesatuan, agar Bangsa Indonesia tidak terpecah belah akibat kepentingan kelompok atau golongan tertentu.

Hal tersebut disampaikan Kasad dalam kunjungan kerjanya di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, didampingi Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf, Rabu (23/8)

Keberadaan Desa Patoman sebagai Kampung Pancasila sangat diapresiasi Kasad. Khususnya karena mampu menyatukan berbagai kelompok masyarakat, baik yang berbeda agama maupun sukunya.

Advertisement
Baca Juga  Pemprov Jatim bersama KPK Gelar Rakor Troubleshooting Penerapan SIPD RI

Kasad juga bercerita bahwa dirinya mencanangkan terbentuknya Kampung Pancasila, kala ia masih menjabat sebagai Pangdam Jaya.

“Kenapa Kampung Pancasila? Karena Bangsa Indonesia dulunya didirikan dan dimerdekakan oleh semua golongan, semua agama. Bukan oleh satu agama, satu kelompok, atau satu golongan saja. Semua sama-sama berjuang. Ini yang harus kita pegang teguh. Fondasinya adalah Pancasila atau Kebhinnekaan, tiangnya persatuan dan kesatuan, dan atapnya Negara Kesatuan Republik Indonesia,” jelas Kasad, seraya meminta agar jangan sampai ada pihak-pihak yang mencoba mengganggu persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia.

Baca Juga  Menteri Kelautan dan Perikanan Puji Keindahan Pulau Gili Iyang

“Ini suatu tempat yang memang saya lihat, berbeda-beda agama dan suku tapi sangat rukun,” ujar Kasad

Selain suku Osing dan Jawa, di Kampung Pancasila Desa Patoman tersebut juga terdapat berbagai suku dan agama yang dianut oleh masyarakat. Desa yang dihuni hampir sekitar 5ribu penduduk itu memiliki berbagai latar belakang yang berbeda.

Baca Juga  Arab Saudi Tetapkan Idul Adha 2024 Jatuh pada Minggu 16 Juni

“Keberagaman dan perbedaan, akan menjadi suatu hal yang indah jika dibalut dengan Kesatuan dan gotong-royong,” tandasnya (red/rls)

sigap88.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE