Musim Tanam Tembakau, DKPP Sumenep Bakal Bantu Bibit kepada Petani

244
Bibit Tembakau
Bibit Tembakau

SUMENEP | SIGAP88 – Menghadapi musim tanam tembakau 2024 Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Sumenep, Madura, Jawa Timur akan memberikan bantuan bibit tembakau kepada petani.

Kepala DKPP Sumenep Chainur Rasyid melalui kepala bidang Prasarana Pertanian dan Peternakan, Rina Suryandari menyampaikan,seperti tahun kemarin DKPP Sumenep memberikan bantuan pembibitan dan pupuk kepada petani tembakau melalui kelompok tani

“Nanti akan ada bantuan bibit dan pupuk gratis kepada petani melalui kelompok tani,” kata Rina, Rabu (08/05).

Baca Juga  Babinsa Koramil 0826-05 Larangan Bantu Warga Dusun Batu Putih Tanam Jagung

Hal itu, sambung Rina merupakan bentuk perhatian pemerintah daerah dalam meningkatkan produksi tembakau petani.

“Yang akan mendapatkan bantuan pembibitan dan pupuk adalah wilayah potensi tembakau, akan tetapi tidak menutup kemungkinan wilayah yang bisa ditanami tembakau,” jelas wanita yang akrab disapa Yanda ini

Pihaknya berharap petani bisa mengembangkan tanaman tembakau dengan membuka lahan baru, mengingat harga tembakau tahun kemarin sangat tinggi.

Melihat harga tahun 2023 begitu menguntungkan bagi petani maka, kemungkinan masyarakat akan lebih antusias lagi untuk menambah luas lahan pertanian tembakau.

Baca Juga  Lestarikan Budaya Lokal, Dandim 0826 Apresiasi Festival Tari Unggulan Kabupaten Pamekasan

“Melihat situasi kemarau sangat baik dan ditunjang dengan harga tembakau tahun kemarin sangat tinggi, kemungkinan masyarakat semakin antusias untuk menanam tembakau,” ucapnya

Namun, kata Yanda, untuk mendapatkan kualitas tembakau yang baik sesuai harapan pabrikan, pihaknya tetap melakukan edukasi dan sosialisasi melalui para penyuluh.

“Kami akan melakukan edukasi dan sosialisasi kepada petani tentang pertanian modern melalui para penyuluh,” ujarnya.

Guna memenuhi produksi yang lebih baik sambung Yanda, melalui penyuluh memberikan sosialisasi dan penyuluhan dengan sistem sekolah lapang.

Baca Juga  Tim Pelayanan Kesehatan Bergerak Pemprov Jatim Temukan 22 Orang Positif Tuberkulosis di Kangean

“Kami memberikan sekolah lapang sehingga para petani semakin melek tentang teknologi,” jelasnya

“Diharapkan dengan melek teknologi, petani bisa mempergunakan bibit yang baik dan memperhatikan dosis pupuk yang akan di pasang ke tembakau, dengan harapan hasil tembakau sesuai yang diharapkan oleh pabrikan,” paparnya

sigap88.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE