SUMENEP | Sigap88 – Sebanyak Empat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) akan mengikuti program pembangunan Zona Integritas (ZI) Wilayah Bebas Korupsi (WBK) tahun 2024.
Hal itu sejalan dengan tagline ‘Bismillah Melayani’ yang di gaungkan oleh Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo memberikan kemudahan dalam memberikan pelayanan kepada.masyarakat.
Kepala Inspektorat kabupaten Sumenep melalui Inspektur Pembantu (Irban) Investigasi Ananta Yuniarto mengatakan, bahwa pembangunan zona integritas pentingnya komitmen bersama antara pimpinan dan seluruh jajaran yang di bawahnya.
“Pembangunan zona integritas ini, titik beratnya ada pada bagaimana kita atau instansi memberikan pelayanan yang baik, dan maksimal kepada masyarakat” kata Ananta Yuniarto saat menghadiri penandatanganan ZI di kantor DPMPTSP Sumenep. Kamis (02/05).
Ananta mengatakan, Kabupaten Sumenep ada 4 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang berhak meraih Wilayah Bebas Korupsi (WBK) melalui pembangunan zona integritas pada tahun 2024
4 OPD dimaksud masing-masing, Inspektorat, Disdukcapil, DPMPTSP dan RSUD dr. H. Moh. Anwar.
“Untuk menuju Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) ya harus melalui tahapan WBK ini dulu. Itu karenanya, seluruh OPD harus bisa menjalankan 5 kriteria, diantaranya, Komitmen bersama, pelayanan, program kegiatan, monev dan sosial media atau setiap kegiatan maupun pelayanan harus bisa tersampaikan dengan baik kepada masyarakat” jelasnya.
Ananta menambahkan, untuk kriteria penilaian pada pembangunan zona integritas ini, setiap OPD harus mengisi sejumlah dokumen, melalui Lembar Kerja Elektronik (LKE) dan persyaratan lainnya yang harus dipenuhi untuk selanjutnya dikirim ke Menteri PAN-RB Republik Indonesia.
“Jika semua persyaratan sudah terpenuhi, baru akan dikirim untuk dilakukan verifikasi MenPAN-RB, menyampaikan pemaparan tentang pembangunan zona integritas. Jadi pada penilaian dari kementerian itu dilakukan secara diam-diam oleh MenPAN, tidak mungkin ada pemberitahuan terlebih dahulu” paparnya
Pada tahun 2021 Puskesmas Bluto mendapatkan predikat WBK dan di tahun 2022 Puskesmas Guluk-guluk mendapatkan predikat WBK pula. “Tim penilai dari kementerian PAN-RB memberikan predikat WBK kepada dua Puskesmas tersebut,” ujarnya.
Dirinya berharap kepada semua OPD agar terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, sehingga apa yang menjadi komitmen bersama benar-benar terlaksana dengan baik.
“Tahun ini ada 2 Puskesmas juga yang menuju pembangunan zona integritas, yakni Puskesmas Ambunten dan Pasongsongan, semoga semuanya berjalan lancar” imbuhnya