Surabaya | SIGAP88 – Subandi hari ini secara resmi ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt) Bupati Sidoarjo menggantikan posisi Ahmad Muhdlor Ali atau Gus Muhdlor bupati sebelumnya yang telah mendekam di Rutan KPK, akibat kasus pemotongan dana insentif
Penunjukkan Plt itu ditandai dengan penyerahan SPT dengan nomor SK 100.1.4.2/585/011.2/2024 tertanggal 7 Mei 2024 oleh Bobby Soemiarsono Pj Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Jawa Timur.
Pelantikan ini dilakukan oleh Pj Gubernur Jawa Timur melalui Pj Sekdaprov Jatim, Bobby Soemiarsono, dan dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat.
Proses pengangkatan Subandi sebagai Plt Bupati Sidoarjo ini terjadi setelah penahanan Gus Mudhlor oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kemarin sore (7/5/2024)
“Kami memberikan penugasan pada Pak Wakil Bupati sebagai Plt Bupati Sidoarjo sesuai UU 23 tahun 2014 Pasal 65 ayat 3 dan Pasal 66 ayat 1 huruf C bahwa apabila bupati definitif menjalani masa tahanan beliau dilarang menjalankan tugas dan kewenangannya. Otomatis agar roda pemerintahan tetap berjalan maka tugas dilaksanakan Bapak Wakil Bupati sebagai Plt Bupati,” ungkap Bobby, Rabu(8/5/2024) kepada wartawan
Bobby berharap dengan surat penunjukan ini, roda pemerintahan dapat segera berjalan sehingga tetap dapat memberikan layanan terbaik bagi masyarakat Sidoarjo.
Pj Sekdaprov Jatim itu menyatakan, masa jabatan Subandi selalu Plt Bupati Sidoarjo itu akan berakhir pada saat pelantikan bupati baru yang terpilih di Pilkada 2024 mendatang.
“Jadi tergantung hasil pilkada 27 november nanti. Jadi pada saat dilantik dengan maka jabatan beliau sebagai plt berakhir,” tuturnya.
Pada kesempatan itu, Subandi mengaku bakal fokus untuk segera bekerja dan menjalankan roda pelayanan publik kepada warga Sidoarjo.
Meski begitu, Subandi mengaku cukup prihatin dengan kasus korupsi yang menjerat lingkungan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Ketua DPC PKB Sidoarjo itu juga mengaku akan menghormati proses hukum yang berlangsung
“Setelah ini kami langsung bekerja. Nanti kita langsung koordinasi semua lintas OPD, kita ajak musyawarah semua. Semua camat juga. Sehingga nanti kegiatan yang selama ini ditinggal, berjalan dengan baik,” tandas Subandi