SUMENEP | Sigap88 – Dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abuya Kangean Kabupaten Sumenep, Madura telah menyediakan 7 dokter spesialis dan 4 dokter umum.

“Kami memang mempunyai 7 dokter spesialis, namun kontraknya ada yang sampai bulan Oktober atau September 2024,” kata Kepala Dinas Kesehatan P2KB drg Ellya Fardasah melalui kepala bidang (Kabid) SDK. Nur Insan. Selasa (04/06).

Maka dari itu, kita dari dinas kesehatan mencari lagi dokter spesialis yang akan menggantikan atau yang sudah ada mau melanjutkan kontraknya.

Baca Juga  KIHT dari DBHCHT Solusi Jitu Pemkab Sumenep Ciptakan Lapangan Kerja Baru bagi Masyarakat

“Sejauh ini kami melakukan komunikasi dengan pihak provinsi guna mengantisipasi kekosongan apabila sudah akhir kontrak,” jelasnya.

Sementara dokter spesialis yang saat ini ada di RSUD Abuya Kangean antara lain Spesialis penyakit dalam, bedah, kandungan, anak, anastesi, radiologi dan patologi klinik.

Advertisement

“Untuk kontrak dokter spesialis dalam 1 bulannya 1 orang Rp 50 juta,” tuturnya.

Baca Juga  Anggota DPRD Sumenep Ajak Santri jadi Garda Terdepan Songsong Indonesia Emas 2045

Dirinya berharap ada dokter spesialis yang asli Sumenep dapat memberikan kontribusi tenaganya untuk mengisi di RSUD Abuya walau hanya sementara waktu.

Untuk dokter umum, kata Kabid SDK Nur Insan ada empat dokter umum yang saat ini masih sekolah untuk ngambil spesialis.

“Jadi, nanti setelah lulus mengabdikan dirinya di RSUD Abuya Kangean dan tinggal mencari yang lainnya,” papar Nur Insan

Baca Juga  Kodim 0826 Pamekasan Gelar Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2024

Mengantisipasi kekosongan dokter umum, sambung Nur Insan akan menggeser dokter umum yang ada di puskesmas terdekat untuk mengisi kekosongan.

“Kami akan melakukan penggeseran sementara, dokter yang ada di puskesmas terdekat untuk mengisi kekosongan dokter umum di RSUD Abuya Kangean,” pungkasnya

sigap88.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE