Sidoarjo | SIGAP88 – “Kami menangis dan bersyukur.” Demikian kalimat pertama yang disampaikan oleh pelatih Bridge Kabupaten Pamekasan Abdul Kawi. Ya, Pamekasan mencetak sejarah. Untuk pertama kali sabet medali emas di cabang olahraga (cabor) Bridge pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov).
Hal ini dipastikan setelah pasangan Arief Maulana – Alif Naufal Basman menjadi juara nomor Pasangan Putra pada cabor Bridge Porprov Jatim VIII – 2023 yang berlangsung di Aula SMPN 4 Sidoarjo.
Pertandingan nomor pasangan Putra ini sangat menegangkan. Sampai ronde 11 yang merupakan ronde terakhir, pasangan Pamekasan meraih total nilai yang sama dengan pasangan Kabupaten Gresik.
Setelah dilakukan penghitungan nilai lebih detail, wasit bridge Anang Fahmi mengumumkan bahwa pasangan Pamekasan Arief Maulana – Alif Naufal Basman keluar sebagai juara sekaligus meraih medali emas.
“Dalam perjalanan pulang dari lokasi pertandingan ke penginapan, ada berita pada grup whatsapp. Pamekasan juara. Serentak kami teriak. Memuji kebesaran Tuhan. Kemudian kami melakukan doa bersama, bersyukur atas hasil ini,” ujar Abdul Kawi, Jumat (15/9/2023).
Pria yang sudah hampir 20 tahun membina bridge di Pamekasan ini memang patut bergembira dengan capaian atletnya ini.
“Pada awal 2023 ini belum ada kejelasan apakah cabor Bridge Pamekasan akan mengikuti Poprov Jatim 2023” katanya.
Abdul Kahwi menjelaskan, ada beberapa kendala menurut KONI Kabupaten Pamekasan. “Namun, akhirnya awal Juni ada kepastian bridge berangkat” ungkapnya.
Banyak suka duka dialami Abdul Kawi dalam membina Bridge di Pamekasan.
“Bridge adalah olah raga resmi. Bahkan, pada Asian Games 2023 yang akan berlangsung 23 September – 8 Oktober 2023 di China, Bridge dipertandingkan dan masuk dalam rumpun Mind Sport bersama Catur dan Esport” papay.
Lebih lanjut ia mengatakan, namun kenyataannya tidak mudah untuk melakukan sosialisasi olahraga Bridge ini.
“Banyak sekali suka dukanya membina Bridge. Di antaranya sukanya adalah bisa membimbing atlet untuk berpretasi. Dan, prestasi ini bermanfaat dalam menempuh jenjang pendidikan, ada kemudahan mendapat tempat di perguruan tinggi setelah selesai SMA. Sekolahnya juga ikut bangga. Demikian juga orang tua dan keluarga. Di sisi lain ada dukanya juga. Kadang ada keberatan yang disebabkan oleh orang tua atlet belum tahu tentang bridge dan malah menganggap kegiatan itu termasuk judi. Sebagi pembina, hal ini kami anggap wajar. Kami akan memberikan penjelasan untuk memberi pemahaman,” tambah Abdul Kawi.
Terpisah, Anang Fahmi salah satu wasit cabor bridge menjelaskan bahwa ada 2 pasangan yang mempunyai Match Point (MP) yang sama setelah menyelesaikan keseluruhan 11 ronde pertandingan.
“Pasangan tersebut dari Pamekasan dan Gresik. Karena Match Point sama maka kami melihat data lebih detail. Dari laporan scorer, kami melihat hasil head to head dua pasang tersebut. Ternyata sama juga. Kemudian kami melihat banyaknya nilai mutlak dan banyaknya nilai 0. Hasilnya adalah pasangan Pamekasan lebih unggul,” ujar Anang Fahmi.
Medali perak nomor Pasangan Putra Cabor Bridge Porpov Jatim 2023 diraih oleh pasangan dari Kabupaten Gresik Novendra Ravrielyan Bayu Putra – Achiyan Kamal. Sedangkan medali perunggu diraih pasangan dari Kabupaten Jember Hasan Fikri – Mohammad Robithus Sholihin dan pasangan dari Kota Kediri Achmad Nizar Kamal Zawawi – Amandha Bagus Taruna.(*)
