SUMENEP | Sigap88 – Pemerintah Desa Kalisangka, Kecamatan Arjasa Kepulauan Kangean Kabupaten Sumenep Madura menggelar acara Malam Nuzulul Quran dengan tema “Mari bersama Menggapai Maghfirah di Bulan Penuh Berkah” terselenggara di depan balai desa Kalisangka. Jumat (05/04) malam.
Kegiatan itu, diisi dengan tausiyah dari pengasuh PP Al Hidayah Arjasa, dan hiburan Hadrah Latanza dari pulau Mamburit desa Kalisangka
Sebelum acara dimulai, tamu undangan buka puasa bersama yang di lanjutkan dengan pemberian insentif kepada 17 orang guru ngaji oleh kepala desa Kalisangka, dan santunan kepada 39 anak yatim piatu oleh Forpimcam Arjasa, serta bantuan siswa berprestasi kepada ananda Dian nurfaizah juara terbaik 1 qira’ana di ponpes Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo diberikan oleh Ketua TP PKK desa Kalisangka, Inna Kurnia Ningsih
Kepala desa Kalisangka Ainur Ridha menyampaikan, rutinitas kegiatan Nuzulul Quran setiap tahun yang di selenggarakan oleh Pemdes Kalisangka merupakan suatu kegiatan doa bersama dalam rangka menggapai maghfiroh di bulan penuh berkah ini.
Menurutnya momen terjadinya penyampaian wahyu yang ditunjukkan dari Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW agar manusia bisa mencapai kebenaran.
“Di malam Nuzulul Quran, malaikat akan turun ke bumi dan memberikan doa pada setiap orang yang beribadah,” kata Kades Kalisangka Ainur Ridha
Ridha, menjelaskan, dalam gelar acara Nuzulul Quran ini pihaknya memberikan insentif kepada guru ngaji. “Karena guru ngaji merupakan guru yang mendidik agama dan baca Alquran kepada anak anak calon generasi penerus Bangsa” tuturnya.
“Kami juga berbagi untuk sesama, dengan memberikan santunan kepada anak yatim,” sambungnya
Sementara itu, KH Nurul Huda Adhim dalam tausiyahnya mengajak kepada semua yang hadir untuk meningkatkan iman dan takwa kepada Allah SWT.
Pria yang akrab disapa Kyai Ning ini menyampaikan bahwa bulan Ramadhan merupakan bulan istimewa, dimana diturunkannya Al-Qur’an sehingga Ramadhan juga disebut Bulan Al-Qur’an.
“Al-Qur’an diturunkan pertama kali di Gua Hiro oleh Malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad Yang berupa Surat al-‘Alaq dari ayat 1-5,” katanya
“Al-Qur’an merupakan kitab penyempurna dari pada kitab kitab Allah yang di turunkan sebelumnya,” sambung Kyai Ning
Malam Nuzulul Quran merupakan malam yang istimewa di mana pada malam tersebut Nabi Muhammad menerima Wahyu dari Allah melalui Malaikat Jibril.
“Di malam ini, Rasulullah pertama kali menerima wahyu berupa Al-Qur’an dari Allah SWT melalui Malaikat Jibril,” imbuhnya.
“Setiap doa pada malam Nuzulul Qur’an akan di ijabah oleh Allah, sehingga kita harus memperbanyak berdoa dan bersholawat,” pungkasnya.
Hadir dalam acara Nuzulul Qur’an Pengasuh PP Alhidayah Arjasa yang merupakan Rais Syuriah PCNU Kangean, Drs KH Nurul Huda Adhim, Forum Pimpinan Kecamatan (Forpimcam) Arjasa, ketua ranting NU Kalisangka, Mohammad Ali Hanafiah, Kepala Desa Kalisangka Ainur Ridha, tokoh Agama, tokoh masyarakat, dan segenap masyarakat