Hadiri Haul Masyaikh, Walikota Surabaya Minta Didoakan Para Ulama

15

Surabaya | SIGAP88 – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menghadiri Haul Masyayikh (K.H Mas Muhibbin ke-67, K.H. Mas Muhammad Nur ke-19, dan Nyai Hj, Maryam ke-13) di Pondok Pesantren Salaf Al Muhibbin Tambak Langon Asemrowo Surabaya, Selasa (22/8/2023).

Dalam Haul tersebut nampak hadir pula sejumlah masyayikh, habaib dan para alim ulama di Kota Surabaya.

Pada kesempatan itu, Eri menjelaskan bahwa acara haul ini menjadi pembelaran buat dirinya sendiri dan juga bagi seluruh jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.

Baca Juga  Anggota DPRD Sumenep Ajak Pemuda Implementasikan Semangat Pahlawan

Sebab, haul itu artinya memperingati dan juga mengenang perjuangan beliau semasa hidupnya.

“Jadi, perjuangan beliau harus kita teruskan dan tidak boleh berhenti berjuang, terutama dalam melestarikan ahlussunnah wal jamaah di seluruh Kota Surabaya, mulai ujung barat-timur dan utara-selatan,” kata Eri dalam sambutannya

Menurut Eri, Kota Surabaya ini adalah kota santri, kotanya para habaib, masyayikh dan para alim ulama. Karenanya, Wali Kota Eri juga memohon doa kepada para habaib, masyayikh, kiai dan para alim ulama itu agar Surabaya dijauhkan dari bencana, dijauhkan dari balak dan malapetaka. Apalagi, ia sadar bahwa Surabaya ini bisa tenang seperti sekarang ini karena berkat doanya dari para habaib, masyayikh, kiai dan para alim ulama itu.

Baca Juga  Cuti Kampanye Berakhir, Pjs Walikota Surabaya Restu Novi Serah Terima Tugas ke Eri Cahyadi

“Kalau saya dan seluruh jajaran Pemkot Surabaya sebagai umaro’ tidak tawaduk kepada habaib, masyayikh, kiai dan para alim ulama, insyaallah Surabaya ini akan hancur,” tegas Eri

Wali Kota Eri sangat yakin dengan doanya para habaib, masyayikh, kiai dan para alim ulama itu maka Surabaya akan tetap guyub rukun dan gotong royong, sehingga Surabaya tetap tenang dan terus menjaga tali persaudaraan hingga hari akhir.

Baca Juga  Arus Petikemas TPK Kendari Tumbuh 7 Persen

“Saya juga mohon doanya supaya saya bisa menghijaukan Surabaya dengan ahlussunnah wal jamaah. Tanpa restu dari habaib, masyayikh, kiai dan para alim ulama, tidak mungkin saya bisa menghijaukan Surabaya dengan ahlussunnah wal jamaah,” pungkasnya

sigap88.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE