SUMENEP | SIGAP88 – Disnaker Sumenep Madura, memfasilitasi beraneka ragam pelatihan terhadap warga Sumenep yang akan mengembangkan bakatnya
Sebanyak delapan pelatihan yang akan dilaksanakan diantaranya, menjahit, tata rias, pelatihan desain grafis, multimedia, pemagangan di perusahaan swasta dan satpam.
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Sumenep, Heru Santoso menyampaikan, kami telah melaksanakan pelatihan tentang tata rias dan menjahit.
“Kami melihat saat ini yang lagi ngetren di masyarakat tentang tata rias,” kata Heru Santoso. Jum’at (30/08).
Karena saat ini kebanyakan masyarakat tidak mau merias sendiri. “Para kaum Ibu dan remaja putri tidak berias sendiri, kebanyakan ke salon,” ucap Heru.
“Peluang bisnis rias sangat besar sampai di tingkat desa ada rias, karena dalam setiap momen orang pasti rias ke salon,” paparnya.
Sedangkan untuk pelatihan menjahit pelaksanaanya di BLK kepulauan Kangean dan di BLK Sumenep.
“Program pelatihan menjahit beda dengan tahun tahun lalu, karena saat ini setelah selesai pelatihan, peserta tidak dapat mesin jahit, hanya dapat uang saku,” jelasnya.
“Melalui Instragram masyarakat bisa tahu bahwa kami mempunyai program pelatihan,” tambahnya
Sementara itu, dengan perkembangan IT Disnaker juga memberikan pelatihan mengenai multimedia.
“Dengan semakin pesatnya perkembangan IT maka, Disnaker juga memberikan peluang pelatihan seperti membuat konten, pemasaran secara online, mendesain terhadap suatu produk, tapi melihat juga kemampuan sarana dan prasarana yang ada di Sumenep,” paparnya
Pihaknya juga melakukan monitoring usai pelaksanaan pelatihan.
“Kami melakukan monitoring terhadap peserta yang sudah menjalani pelatihan, apakah yang bersangkutan melaksanakan ke ilmuannya apa tidak,” pungkasnya