
SUMENEP | Sigap88 – Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo mengapresiasi dan mendukung aksi perubahan peluncuran aplikasi “SIGAP IBU” yang di inisiasi oleh Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinke P2KB) Sumenep.
Aplikasi “SIGAP IBU” merupakan aplikasi yang terintegrasi dengan aplikasi Silapor Call Center 112 dalam memberikan layanan keamanan kepada Ibu hamil saat hendak di rujuk ke rumah sakit di wilayah daratan.
“Saya sangat mengapresiasi ide cemerlang yang dilakukan oleh Dinkes P2KB Sumenep dalam memberikan keamanan dan kenyamanan kepada Ibu hamil yang akan dilakukan rujukan ke rumah sakit di daratan,” kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wingsojudo. Sabtu (08/11/2025).
Menurutnya, melalui aplikasi ‘SIGAP IBU’ ini dapat memberikan dampak kepada penanganan Ibu dan bayi di wilayah kepulauan.
“Rujukan dari wilayah puskesmas yang ada di kepulauan akan lebih cepat dan tepat sehingga, keselamatan Ibu dan bayi lebih terjamin,” ujarnya.
Sementara itu kepala Dinkes P2KB Sumenep drg Elya Fardasah, melalui kepala bidang (Kabid) Kesehatan masyarakat (Kesra) Desi Febriyana menyampaikan, aplikasi ini akan mempercepat penanganan rujukan dari puskesmas yang ad di wilayah kepulauan menuju rumah sakit di daratan.
“Melalui aplikasi SIGAP IBU layanan rujukan akan lebih cepat dan terkoordinasi, demi keamanan Ibu dan bayi,” ucap Desi Febriyana.
Desi menjelaskan, langkah langkah yang akan dilakukan dalam mengoperasikan aplikasi SIGAP IBU seperti, petugas memasukkan data pasien ke dalam aplikasi SIGAP IBU,
“Setelah data dipastikan masuk dalam aplikasi lSIGAP IBU maka diteruskan ke Call center 112 serta SIGAP IBU guna memastikan kordinasi cepat antar pihak terkait,” jelasnya.
Selanjutnya, sambung Desi, akan muncul data pasien lengkap dengan data cuaca tinggi gelombang laut dan jadwal kpal atau transportasi laut yang tersedia.
Ditegaskan oleh Kabid kesra Desi, apabila jadwal.kapal reguler tidak ada atau keadaan mendesak maka pihaknya akan mempergunakan perahu “SIAGA”.
“Hal ini untuk mempercepat pasien ke rumah sakit rujukan dengan aman dan cepat,” tegasnya.
Selanjutnya puskesmas terdekat dengan pelabuhan akan siap siaga untuk mengantar pasien ke rumah sakit rujukan untuk segera mendapatkan layanan guna meminimalisir resiko, dan Ibu hamil dapat perawatan tepat waktu
“Dengan SIGAP IBU dapat lebih aman dan efisien serta Ibu dan bayi selamat,” pungkasnya.












