Sumenep | SIGAP88 – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep Fraksi Demokrat, Masdawi menilai Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep kurang serius mengelola destinasi yang ada di Kabupaten Sumenep.

Menurut Masdawi bahwa selama 15 tahun lebih, destinasi plat merah tidak ada perubahan, seperti dua destinasi yaitu Pantai Lombang dan Pantai Slopeng.

Padahal kata dia, dalam setiap tahunnya pemerintah mematok Pendapatan Asli Daerah (PAD) setiap tahunnya harus naik 15 persen.

“Seperti kita ketahui bahwa setiap tahun Pemkab Sumenep menaikkan PAD dari destinasi wisata yang ada di Kabupaten Sumenep sebesar 15 persen,” kata Masdawi. Selasa (25/04).

Baca Juga  Dampak Positif DBHCHT bagi Kamar Rawat Inap Standar di RSUD dr Moh Anwar Sumenep

Masdawi menambahkan hal itu tidak berbanding lurus dengan perbaikan yang dilakukan oleh Pemkab terhadap destinasi yang ada.

Advertisement

Dia mencontohkan, destinasi Pantai Limbang yang saat ini sudah beberapa tahun infrastruktur jalan dari pintu gerbang sampai ke tempat wisata hancur total, sehingga para pengunjung merasa tidak enak di buatnya.

“Selama ini yang dilakukan oleh Pemkab hanya perbaikan kecil saja seperti, kantor, dan WC,” jelasnya.

Masdawi mengungkapkan seharusnya Pemkab harus tahu diri, “bukan hanya tahunya menaikkan PAD akan tetapi tidak ada kemasan konkrit terhadap destinasi wisata,” ungkapnya tegas

Baca Juga  Camat Ganding Optimis PBB Tahun 2024 Lunas 100 persen

Dia mengakui bahwa momentum tahunan seperti hari raya ketupatan sangat bagus, tapi pemerintah tidak pernah berfikir bagaimana tempat wisata tersebut betul betul diminati oleh wisatawan. “Ini penyumbang PAD yang perlu kemasan kemasan yang baik,” ujarnya

Tempat wisata harus ada perubahan, apalagi tempat wisata di kabupaten Sumenep merupakan penyumbang PAD yang cukup besar. “Pengelolaan destinasi ini harus sinergi antara Pemerintah dengan masyarakat, karena kalau pemerintahnya saja yang greget tidak akan jalan, dan sebaliknya,” paparnya.

“Saya menginginkan dengan kepemimpinan Bupati sekarang yang latar belakangnya pengusaha, mungkin ada perubahan yang signifikan, sehingga PAD berbanding lurus dengan tatanan destinasi yang ada,” imbuh Masdawi.

Baca Juga  RSUD dr Moh Anwar Sumenep Miliki Alat EEG untuk Pasien ODGJ

Sementara itu, kepala Disbudporapar Sumenep Muhammad Iksan, saat ditemui beberapa waktu lalu oleh media ini menyampaikan, untuk menarik wisatawan datang ke wisata Lombang pihaknya akan menggelar event layang layang LED.

“Pada malam hari raya ketupat Pemkab akan menggelar event layang layang LED yang akan dihadiri langsung oleh Bupati Sumenep Achmad Fauzi dan segenap OPD,” jelasnya

sigap88.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE