SUMENEP | SIGAP88 – Memasuki hari ke 9 Operasi Patuh Semeru 2024, Polres Sumenep telah melakukan penindakan melalui Tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) mobil, melalui tilang manual.
Selain itu, dilakukan edukasi kepada masyarakat dengan cara memberikan teguran kepada pengemudi seperti bagi pengemudi sepeda motor saat mengantar putra putrinya ke sekolah yang mana putranya tidak memakai helm.
Kasat Lantas Polres Sumenep melalui Kanit Turjawali Aiptu Agus menyampaikan, dalam operasi patuh Semeru 2024, pihaknya melakukan penegakan kepada pelanggaran melalui penilangan Etle, tilang manual dan teguran.
“Selama 9 hari pelaksanaan operasi patuh Semeru 2024 kami telah melakukan penegakan melalui tilang Etle sebanyak 33, tilang manual sebanyak 694 tilang, teguran sebanyak 906,” kata Aiptu Agus
Agus menyebutkan bahwa, melalui operasi patuh semeru ini diharapkan dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat pengemudi untuk berdisiplin di jalan raya.
“Operasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalulintas, serta untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Kabupaten Sumenep,” harapnya.
Agus menegaskan bahwa dengan dilaksanakan operasi patuh Semeru tingkat kesadaran masyarakat saat ini mulai patuh.
“Alhamdulillah saat ini masyarakat sudah mulai sadar tentang disiplin berlalulintas,” pungkasnya