Diduga Persoalan Asmara, Warga Ambunten Meregang Nyawa

17

Sumenep | Sigap88 – Diduga karena persoalan asmara warga Ambunten Barat Kecamatan Ambunten Kabupaten Sumenep berinisial SBR (35) harus meregang nyawa dikarenakan mendapat beberapa bacokan

Peristiwa pembacokan tersebut terjadi pada Kamis 24 Maret 2022 sekira jam 09.45 Wib di simpang 3 jalan Dusun Pandan Desa Ambunten Tengah Kec. Ambunten.

KasiHumas Polres Sumenep AKP Widiarti, SH menyampaikan, dari hasil laporan istri korban Si’atun bahwa dirinya bersama suaminya SBR saat ke salon hendak cukur rambut datang 2 laki laki menghampiri suaminya.

Baca Juga  Dandim 0826 Pamekasan Beri Jam Komandan, Tekankan Netralitas Pada Prajurit

“Saat itulah kedua orang tersebut menyapa suaminya dengan sebutan RI, dan SBR sempat menjulurkan tangannya untuk bersalaman,” jelasnya.

Namun, dua orang tersebut mengatakan kepada korban bahwa ia mengganggu istri orang yang diikuti dengan pembacokan beberapa kali ketubuh SBR.

“Istri korban sempat bertanya kepada suaminya (SBR) kamu salah apa, namun SBR bilang saya bawa, saya tidak kuat,” katanya.

Baca Juga  Tingkatkan Penyembuhan TBC, Puskesmas Arjasa Aktifkan Program Pengawas Minum Obat

Dikarenakan terlalu banyak darah yang keluar dari luka yang diderita oleh SBR maka korban mengembuskan nafas terakhir di Puskesmas Ambunten.

“Sampai saat ini pelaku masih dalam lidik dan kemungkinan atas perbuatannya akan di jerat dengan pasal pasal 340 dan atau 338 KUHP,” tegasnya

sigap88.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE