Sumenep | Sigap88 – Sedikitnya 2.000 orang di Kabupaten Sumenep mendaftarkan diri untuk mengikuti seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) melalui jalur khusus yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM)
Saat ini, Kabupaten Sumenep kebagian jatah 331 yang terbagi beberapa pormasi masing-masing, tenaga kesehatan (nakes) 84 orang, tenaga tehnik 64 orang dan Guru 183 orang, sementara pelamar pada jalur khusus sudah mencapai ribuan orang.
“Sampai tanggal 3 Oktober 2023 pelamar jalur khusus ini sudah kita tutup, dan ada 2. 129 pelamar PPPK dan pormasi guru paling banyak mencapai 1.711, untuk tehnik 254 orang, kemudian nakes 164. Jadi ini pelamar PPPK Guru ini paling tertinggi,” ungkap Kepala BKPSDM H. Ahmad Masuni melalui Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi (Kabid PPI), M.Suharjono, Kamis (5/10)
Dirinya menjelaskan,pelamar PPPK formasi guru memang mondominasi, terlebih yang dibutuhkan lebih banyak guru agama pada sekolah umum (SD-SMP) sisanya guru kelas. Namun demikian ada beberap persyaratan yang harus dipenuhi.
“Mendaftar PPPK pada pormasi guru ini kan mengacu aturan yakni minimal pelamar itu sudah mengajar 3 tahun dan sudah terdaftar di Daftar pokok pendidik (Dapodik), begitu juga pelamar yang lainya, minimal punya pengalaman kerja sebelumnya dengan dibuktikan surat keterangan” paparnya
Sedangkan, untuk pendaftar jalur umum lanjut Sarjono, akan dibuka mulai pada Hari Senin 9 Oktober 2023, pihaknya mengingatkan masyarakat untuk tidak terpancing dengan iming-iming atau tawaran dari orang lain untuk meloloskan atau menjadikan ASN PPPK.
Pihaknya sudah pasangkan banner di depan agar masyarakat tidak percaya pada siapapun yang menjanjikan meloloskan masuk PPPK.
“Silahkan daftar sendiri sesuai petunjuk yang sudah ada, artinya harus bisa memanfaatkan kemampuan diri sendiri, jangan percaya pada calo dan lain sebagainya,” pungkasnya.