
SUMENEP | SIGAP88 – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abuya Kangean Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, sangat membutuhkan Bank Darah, karena banyak pasien yang sangat membutuhkannya, apalagi saat ada tindakan operasi
“Bank darah merupakan suatu kebutuhan yang sangat urgent, mengingat setiap tindakan dipastikan membutuhkan darah,” kata Direktur RSUD Abuya Kangean dr Hidayatur Rahman. Sabtu (18/10/2025).
Menurutnya, Bank darah merupakan fasilitas medis yang bertanggung jawab untuk mengumpulkan, menyimpan, dan mendistribusikan darah serta produk darahnya, seperti komponen darah, plasma, dan trombosit.
Tujuan itu ucap dr Dayat adalah untuk menyediakan pasokan darah yang aman dan berkualitas bagi pasien yang memerlukan transfusi untuk berbagai kondisi medis.
Sehingga pasien yang membutuhkan darah tidak usah dirujuk ke rumah sakit yang ada di daratan
“Apabila akan melakukan tindakan seperti Ibu yang akan melakukan persalinan di karenakan HB nya rendah maka membutuhkan darah, sehingga harus di rujuk ke rumah sakit yang ada di Sumenep,” ujarnya.
Bahkan, pihaknya telah melakukan kordinasi dengan Dinas Kesehatan Sumenep dan telah ditindaklanjuti ke Kementerian kesehatan namun, masih belum ada keputusan.
“Sampai saat ini belum ada realisasi dari Kementerian, ini sangat urgent, 8ni untuk mengurangi rujukan ke rumah sakit di daratan,” tegasnya
dokter Dayat sapaan akrabnya juga menjelaskan bahwa, 5 rumah dinas dokter sudah di tempati sejak awal tahun 2025, seperti dokter spesialis anak, obgyn, kandungan, bedah, anastesi.
“Kami juga sangat membutuhkan dokter spesialis mata dan THT,” paparnya.
Dirinya berharap, RSUD Abuya segera mempunyai dokter spesialis lengkap, sehingga masyarakat wilayah kepulauan Kangean dan Sapeken mendapatkan layanan kesehatan seperti tindakan operasi.
“Dengan kelengkapan dokter spesialis masyarakat tidak usah melakukan rujukan ke rumah sakit di daeratan,” tuturnya
Dirinya juga menyampaikan bahwa dalam acara Yankes bergerak tahun 2024 lalu ada wacana Rumah sakit mata masyarakat Surabaya akan menghibahkan alat untuk operasi mata, namun sampai saat ini belum realisasi
“Kami memohon kepada Dinkes Sumenep untuk memberikan tenaga dokter spesialis mata di RSUD Abuya Sumenep,” harapnya