Sumenep | Sigap88 – Sejak diberlakukannya program Universal Health Coverage (UHC( pada bulan November 2022 oleh Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur semakin meningkatkan animo masyarakat untuk berobat ke setiap Fasilitas Kesehatan (Faskes).
Karena, UHC yang di programkan oleh pemerintah untuk mempermudah kepada masyarakat untuk berobat ke setiap Faskes yang ada di Kabupaten Sumenep, secara gratis.
Seperti yang di sampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Sumenep Agus Mulyono, MCH menyampaikan, program UHC merupakan. komitmen pemerintah dalam.memberikan pelayanan dan jaminan kesehatan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Sumenep.
“Masyarakat akan mendapatkan pelayanan kesehatan di setiap Faskes secara gratis dengan cukup menunjukkan kartu tanda penduduk (KTP),” kata Kadinkes Sumenep Agus Mulyono. Jum’at (23/02).
Fasilitas tersebut kata Agus Mulyono bekerja sama dengan BPJS (Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial ). “Dengan program UHC ini, minat masyarakat semakin tinggi berobat ke setiap Faskes.
“Dengan adanya program UHC peningkatan pasien semakin meningkat, dan boleh dikata, masyarakat tidak ragu untuk berobat ke setiap Faskes, karena biayanya ditanggung oleh pemerintah,” ucapnya
Bahkan, dalam setiap harinya semakin banyak yang di daftarkan oleh para petugas kesehatan di setiap Puskesmas yang ada di Kabupaten Sumenep. “Setiap harinya para petugas kesehatan dari setiap.puskesmas antri mendaftarkan pasien di Mall Pelayanan Publik (MPP),” jelasnya.
“Setiap hari petugas kesehatan dari Puskesmas menginput data dan di laporkan kepada Dinas kesehatan Sumenep sekitar 200 orang yang di daftarkan dari setiap Puskesmas,” terangnya.
Lanjut Agus, atas komitmen pemerintah memberikan jaminan kesehatan dengan Program UHC ini sangat di respon baik oleh masyarakat,
Dijelaskan oleh Agus, dalam sebuah persalinan pemerintah sangat berkomitmen memberikan jaminan kesehatan kepada Ibu dan anak. “Untuk menghindari terjadinya hal yang tidak di inginkan pemerintah memberikan jaminan kesehatan kepada ibu dan anak waktu persalinan,” jelasnya.
“Menghindari terjadinya peristiwa persalinan,Ibu melahirkan meninggal atau Ibu melahirkan anak meninggal, maka Pemerintah melalui program UHC menjamin biaya kesehatannya,” pungkas Agus