
PAMEKASAN | SIGAP88 – Pengurus Persatuan Kepala Desa (Perkasa) Pamekasan periode 2025–2030 resmi dikukuhkan oleh Bupati Pamekasan Kholilurrahman, Rabu (30/7/2025) di Pendopo Agung Ronggosukowati.
Ketua Perkasa Pamekasan, Fahrianto menyampaikan, bahwa pengukuhan ini menjadi awal dari semangat baru dalam menjaga kekompakan antar kepala desa, demi mendorong kemajuan pembangunan di Pamekasan.
Selain itu ia juga mengucapkan terimakasih kepada Bupati Pamekasan, Jajaran OPD, seluruh Camat, para Kepala Desa dan khususnya masyarakat Kabupaten Pamekasan yang selalu memberikan dukungan serta support kepada program program Kepala Desa selama ini.
“Kami mohon arahan arahan dan bimbingannya untuk menjalankan roda organisasi agar sesuai dengan peruntukannya dan dapat memberikan yang terbaik kepada Kabupaten Pamekasan” ujarnya.
Fahrianto menambahkan, pihaknya menyadari bahwa pihaknya hanyalah pemangku kebijakan ditingkat Desa
“Kami seringkali disebut ujung tombak meskipun sering menjadi ujung tembok, artinya banyak hal dan pelajaran kepada kami, meskipun kadang bukan diluar tanggung jawab kami untuk mendapatkan komitmen kepada semua kepala desa bersatu kita teguh bercerai kita runtuh” katanya.
Ia mengajak mengajak untuk bersatu kepada seluruh kepala desa agar bisa kokoh dan bisa menjalankan visi dan misi Bupati Pamekasan.
“Sebagai pengurus Perkasa yang baru, kami butuh konsolidasi serta menata ulang administrasi secara akuntabel oleh karenanya kami mohon bimbingannya”, tandasnya
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Pamekasan mengungkapkan, bahwa peran pemerintah desa saat ini menjadi sangat penting karena Desa menjadi tata kelola pemerintahan yang otonomi bersama OPD.
“Banyak program program prioritas nasional dilaksanakan dengan basis desa dan Kelurahan” kata Kholilurrahman dalam sambutannya
Di seluruh desa, pemerintahan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat sehingga tidak heran bahwa kepala desa adalah tombak sekaligus tembok bagi masyarakat.
Mengingat pentingnya posisi desa, maka Bupati dan Wakil Bupati berkomitmen untuk menjadikan Pamekasan berdaya saing desa.
Dengan jargon “Sejahtera dari Desa” kita akan membangun desa semaksimal mungkin minimal berimbang dengan pembangunan di kota,”tuturnya.
Kholilurrahman berharap Perkasa dapat menjadi kekuatan utama dalam mempercepat pembangunan di wilayahnya, mengingat posisi penting desa dalam sistem pemerintahan.