
SURABAYA | SIGAP88 – Giat Operasi Zebra Semeru 2025 resmi digelar di seluruh wilayah Jawa Timur.
Polda Jatim dan jajaran polres mengerahkan ratusan personel guna memperkuat penegakan disiplin berlalu lintas menjelang arus libur Natal dan Tahun Baru.
Direktur Lalulintas Polda Jatim Kombes Iwan Saktiadi mengatakan operasi yang berlangsung selama 14 hari ini menjadi tahap awal menuju Operasi Lilin 2025.
“Operasi Zebra ini bagian dari persiapan menjelang Natal dan tahun baru,” ujarnya setelah apel di Mapolda Jatim, Senin (17/11)
Sebanyak 447 personel diturunkan untuk mengawaki operasi ini.
”Fokus utama adalah meningkatkan kedisiplinan pengendara, baik pengemudi mobil maupun sepeda motor, melalui pendekatan preemtif, preventif, dan penegakan hukum” terangnya
Salah satu sorotan Operasi Zebra tahun ini adalah penggunaan sistem tilang elektronik (ETLE).
Menurutnya, kepolisian mulai mengurangi tilang manual karena ke depan penegakan hukum akan sepenuhnya beralih ke ETLE statis dan mobile.
“Penegakan hukum kami kedepankan secara elektronik. Tilang manual kami reduksi,” kata Iwan.
Saat ini terdapat 144 titik kamera ETLE statis tersebar di wilayah polres-polres di Jawa Timur.
Namun belum semua polres memiliki perangkat ini. Untuk menutup celah tersebut, Polda Jatim mengoperasikan 51 unit ETLE mobile.
Iwan menyebut penambahan perangkat ETLE terus diupayakan sambil menunggu proses pengadaan.
“Kami harap seluruh polres bisa ter-cover dengan ETLE statik maupun mobile,” ujarnya.
Dengan kombinasi pengawasan elektronik dan patroli lapangan, Polda Jatim menargetkan pengendara lebih patuh pada aturan dan angka fatalitas kecelakaan lalu lintas dapat ditekan.
“Harapan kami, masyarakat semakin disiplin dan kondisi lalu lintas menjadi lebih baik,” pungkasnya












