SUMENEP | SIGAP88 – Ketua DPRD Sumenep sementara H. Zainal Arifin menyoroti tentang infrastruktur jalan menuju tempat wisata paralayang bukit Lanjari tidak memadai.
Ungkapan itu disampaikan oleh ketua DPRD Sumenep saat menghadiri kalender event paralayang di tempat wisata bukit Lanjari desa Soddara, Kecamatan Pasongsongan, kabupaten setempat. Minggu (01/09).
Menurut Zainal Arifin, sebagai ketua DPRD, event paralayang merupakan satu satunya di Madura, dan mampu menyedot wisatawan datang ke Kabupaten Sumenep.
“Kita mempunyai wisata paralayang satu satunya di Madura, dan penyelenggaraan event ini sudah 3 kali dalam 3 tahun ini,” kata Zainal
Namun, politisi senior PDI-P ini menyayangkan sampai saat ini infrastruktur jalan menuju wisata Paralayang bukit Lanjari sangat tidak masuk kapasitas.
“Untuk meningkatkan minat para wisatawan itu melalui akses jalan, apabila jalannya menuju tempat wisata paralayang bukit Lanjari sangatt tidak memadai maka wisatawan enggan untuk datang,” jelasnya.
Ketua DPRD Sumenep ini menegaskan bahwa sebelum event diselenggarakan kembali di wisata Lanjari, infrastruktur dipastikan selesai. “Sebelum perhelatan paralayang lagi saya pastikan infrastruktur sudah selesai,” tegasnya.
“Saya akan mengirim surat ke Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) atau saya panggil langsung ke kantor DPRD Sumenep untuk kordinasi,” terangnya.
Karena, apabila infrastruktur ke wisata paralayang bukit Lanjari bagus tentunya, akan meningkatkan kunjungan wisata dan dengan sendirinya akan meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar.
“Kita tunggu saja nanti, saya akan fokuskan infrastruktur jalan menuju wisata bukit Lanjari pastikan bagus,” pungkasnya