HMI Komisariat Bersama UNIRA Berganti Pengurus

31

Pamekasan | Sigap88 – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Pamekasan Komisariat bersama UNIRA (Universitas Madura) Periode 2021 – 2022 Menggelar pelantikan pengurus HMI, dengan Tema: HMI sebagai revitalisasi peradaban umat berbangsa dan bernegara dalam reformasi pembaharuan, terselenggara di pendopo budaya jalan Jokotole Pamekasan. Sabtu (05/02).

Ketua umum HMI Cabang Pamekasan Fathorrahman menyampaikan, HMI Komisariat bersama Unira yang telah dikukuhkan diharapkan dapat menjalankan dan mengembangkan organisasi sesuai khittah nya.

“Para kader HMI diharapkan soliditas nya terhadap organisasi, karena organisasi HMI lahir untuk mengawal dan memperjuangkan perkembangan Bangsa,” ucap Fathorrahman.

Setidaknya, kata Fathor, tanggung jawab besar ada di pundak para junior, bagaimana mengembangkan eksisitas organisasi kedepan. “Sebagai lembaga yang independen, HMI harus menjadi tonggak terbesar dalam mengawal Bangsa dan Negara ini,” tegasnya.

Baca Juga  Hari Pahlawan 2024, Plt Bupati Sumenep Ajak Masyarakat Implementasikan Sifat-sifat Kepahlawanan

Menurutnya, HMI yang sudah berumur 75 tahun dan hari ini merupakan hari lahirnya HMI, ada tema besar yang diangkat oleh Pengurus Besar (PB) “Arah baru HMI berdaya bersama menuju Indonesia emas” intinya adalah mempersiapkan intelektual, secara keilmuan.

“Dengan mempersiapkan Intelektual dan keilmuan akan membangkitkan gagasan menuju Indonesia Indonesia emas,” jelas nya.

Maka dari itu HMI mempersiapkan kader yang berwawasan tinggi dan berintelektual yang tidak diragukan untuk mempertahankan kebangsaan melalui sektor ekonomi dan lain nya.

Baca Juga  Tiga WBP Lapas Arjasa Akan Mendapatkan Bebas Bersyarat

“Dengan begitu kita lebih mempersiapkan diri apa yang terjadi sekarang dan memperkuat intelektual dan keilmuan untuk masa yang akan datang,” tukas nya.

Sementara itu, ketua HMI komisariat bersama Unira yang baru Habiburrahman mengatakan, komisariat merupakan ujung tombak di perkaderan HMI yang perlu di benahi adalah tatanan yang ada di komisariat dan nilai akademis serta nilai intelektual di komisariat harus ditingkatkan.

“HMI mempunyai ciri khas untuk meningkatkan intelektual dengan cara banyak membaca, diskusi dan aksi,” ucap Habiburrahman.

Apabila tiga hal tersebut telah terapkan di komisariat, maka diyakinkan nilai akademis dan intelektual kader HMI akan terpenuhi. “Untuk meningkatkan independensi yang perlu di pupuk adalah kesadaran pada diri sendiri para kader HMI,” terangnya

Baca Juga  Awal Pergantian Musim, Dinkes P2KB Sumenep Gelorakan Sosialisasi

“Karena kesadaran setiap kader sangat penting untuk meningkatkan nilai independen HMI itu sendiri,” ujarnya.

Untuk menunjang dan mendukung kegiatan HMI, maka komisariat bersama Unira yang baru, melakukan terobosan dengan membuka UMKM yang produknya sudah ada. “Kita melakukan hal ini untuk menunjang segala kebutuhan kegiatan di HMI dengan membuka UMKM yang beberapa produk telah kami distribusikan,” tandasnya.

sigap88.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE