SUMENEP | Sigap88 – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) memberikan sosialisasi kepada 107 Mahasiswa calon penerima beasiswa, yang terselenggara di Aula kantor Dinsos Sumenep. Selasa (28/11).
Beasiswa dari pemerintah Kabupaten Sumenep Perubahan Anggaran Keuangan
(PAK) tahun 2023 diberikan kepada mahasiswa yang kurang mampu.
Kepala Dinsos P3A Sumenep Drs Achmad Dzulkarnaen, MM melalui Kepala bidang (Kabid) Rehabilitasi sosial Fajarisman mengatakan ada 107 orang Mahasiswa yang akan mendapatkan beasiswa melalui PAK.
PAK kata Kabid Fajarisman merupakan agenda lanjutan dari perubahan anggaran keuangan “Mahasiswa yang akan mendapatkan beasiswa dari PAK sebanyak 107 Mahasiswa, dari 157 yang terinfentarisisr calon penerima PAK,” kata Fajarisman.
Fajar, sapaan akrab Kabid Rehabilitasi sosial mengatakan, dari 157 yang terinfentarisir ada sebanyak 107 Mahasiswa yang mendapatkan beasiswa dari PAK. “Kami telah melakukan verifikasi baik turun langsung secara dor to dor kerumah masing masing dan melakukan kordinasi dengan pihak kampus,” ucapnya.
“Verifikasi dilakukan untuk memastikan bahwa mahasiswa tersebut aktif di kampusnya dan bukan anak seorang ASN, TNI/Polri atau bukan anak Irang kaya dan dipastikan penduduk Kabupaten Sumenep,” tegasnya.
Program ini sambung Fajar prioritas kepada Mahasiswa anak orang yang ekonominya sulit. “Hal itu pemerintah hadir dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat Sumenep sebagai penguatan dasar kepada Mahasiswa yang ekonominya kurang mampu,” jelasnya.
“Ini bentuk perhatian pemerintah Kabupaten Sumenep untuk meningkatkan SDM masyarakatnya, dan juga merupakan program prioritas Bupati Sumenep,” terangnya.
Sehingga warga Sumenep bisa berkompetitif di pangsa pasar Nasional maupun Internasional. “Bantuan ini merupakan stimulan untuk membantu Mahasiswa Kabupaten Sumenep artiannya tidak terus menerus,” ujarnya.
“Besaran yang akan diterima Rp 2,5 juta dan RP 2 juta sesuai dengan pengusulan,” tegasnya.
Fajarisman berharap bantuan beasiswa ini berkesinambungan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah dengan memperkuat SDM sehingga memiliki daya saing terhadap pangsa pasar yang ada, cukup bekal ilmu, cukup keterampilan dan pengetahuan.
“Bantuan ini bisa di optimalkan untuk menunjang keberhasilan mahasiswa dari Pemkab melalui Dinas Sosial,” pungkasnya.