PAMEKASAN | SIGAP88 – Bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak terus mengalir
Kali ini, dukungan datang dari ASPEK (Aliansi Santri Pemuda Ekonom dan Kiai), Multaqo Ulama dan Tokoh Madura berkumpul mendeklarasikan dukungan terhadap Khofifah-Emil untuk Pilkada Jawa Timur
Deklarasi terlaksana di salah satu hotel di Pamekasan dengan ditandai pembacaan deklarasi oleh tokoh Madura dan Multaqo Ulama. Senin (26/08).
Hadir dalam deklarasi dukungan Cagub – Cawagub Khofifah-Emil para Multaqo Ulama dan tokoh Madura dari Kabupaten Sumenep, Pamekasan, Sampang dan Bangkalan
Ketua panitia deklarasi, kiai Mukhlis Mukhsin menyampaikan bahwa ASPEK mendukung pasang Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak maju di Pilkada Jawa Timur
“Kami berkumpul di sini guna mendukung kembali Khofifah-Emil menjadi Gubernur dan wakil Gubernur Jatim” kata Mukhlis Mukhsin
Dukungan ini, imbuh kiai asal kecamatan Modung Bangkalan itu, atas dasar kajian keberhasilan ‘Srikandi Jatim’ membawa kemakmuran dan meningkatnya indeks ekonomi masyarakat meningkat.
“Maka dari itu para Multaqo Ulama dan tokoh Madura sepakat mengusung kembali duet Khofifah-Emil untuk yang kedua kalinya menjadi Gubernur Jatim” ucapnya
Mukhlis mengungkapkan, dukungan ini juga sesuai dengan visi yang di bawa yakni menjadikan Madura sejahtera, maju, makmur, cerdas, berakhlakulkarimah, Misi yang dibawa adalah menyatu dengan ulama, masyarakat dan ummat untuk menggapai yang di cita-citakan.
“Kami semua ulama dan tokoh Madura yang berkumpul disini, siap menancapkan tingkat untuk kesuksesan Khofifah-Emil menjadi Gubernur dan wakil Gubernur Jatim Periode 2024 – 2029,” pungkasnya
Dalam kesempatan tersebut Khofifah Indar Parawansa menyampaikan terima kasih atas dukungan para ulama dan tokoh Madura yang Sudi memberikan support.
“Masyarakat Madura mempunyai karakteristik kekeluargaan yang sangat tinggi, sehingga sangat mudah masyarakat Madura beradaptasi dengan masyarakat diluar Madura” kata Khofifah
Guna meningkatkan ekonomi dan SDM masyarakat Madura diperlukan langkah langkah konkrit meningkatkan infrastruktur dan pemerataan kelistrikan.
“Wilayah Madura ini perlu penanganan serius seperti tentang kelistrikan, ada sekitar 22 pulau yang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) sudah selesai,” kata Khofifah
“Maka dari itu kami siap berkolaborasi dengan para kiai, ulama, tokoh Madura, apabila diberi kesempatan membawa Jawa Timur lebih baik lagi” pungkas Khofifah