SUMENEP | Sigap88 – Menjelang Pilkada 2024, Dispendukcapil Sumenep menggenjot perekaman e-KTP bagi pemula dan bagi masyarakat yang belum melakukan perekaman.
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan sipil (Dispendukcapil) Sumenep Drs Achmad Syahwan Effendy, melalui Kabid pelayanan dan pendaftaran, Dra Wahasah MM menyampaikan, masyarakat Kabupaten Sumenep yang masih belum melakukan perekaman e-KTP sebanyak 11 ribu orang
“Ada sekitar 11 ribu pemula yang belum melakukan perekaman e-KTP,” ungkap Wahasah saat ditemui oleh media sigap88.com di ruang kerjanya. Senin (11/11).
Maka dari itu, pihaknya dari Dukcapil melakukan langkah dengan jemput bola.”Kami melakukan jemput bola ke wilayah pondok pesantren dan lembaga pendidikan lainnya untuk melakukan perekaman bagi pemula,” ucapnya.
“Kami ikut berpartisipasi dalam mensukseskan Pilkada karena aturan untuk bisa melakukan. pencoblosan harus sudah melakukan perekaman KTP walaupun KTP nya tidak berwujud KTP,” jelasnya.
Wahasah juga menjelaskan bahwa pemerintah sudah memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk melakukan perekaman KTP di manapun, walaupun keberadaannya ada di kabupaten lain.
“Perekaman e-KTP bisa dilakukan di mana saja, tidak harus ada di Kabupaten Sumenep,” papar Wahasah.
Seperti kata Wahasah, warga kabupaten Sumenep yang bekerja di Jakarta bisa melakukan rekam e-KTP di Jakarta, dan sebaliknya warga Kalimantan yang ada di Kabupaten Sumenep bisa melakukan perekaman di Sumenep.
“Kami secara maksimal telah melakukan perekaman e-KTP kepada pemula dan masyarakat yang lain, bahkan hari liburpun kami melakukan perekaman,” imbuhnya.
Wahasah menegaskan bahwa, pencapaian perekaman e-KTP di Kabupaten Sumenep sampai bulan November 2024 mencapai 96 persen.
“Pencapaian kami sampai saat ini warga Kabupaten Sumenep yang sudah melakukan perekaman e-KTP sudah mencapai 96 persen, dan sisanya kebanyakan yang masih pemula,” tegasnya.
Dirinya berpesan, dalam rangka mensukseskan Pilkada Sumenep 2024 masyarakat pemula segera melakukan perekaman karena hal itu merupakan prasyarat untuk bisa melakukan pemilihan.
“Masyarakat yang ada di luar Kabupaten Sumenep karena bekerja dan study maka bisa melakukan perekaman e-KTP di wilayah dimana tempat sekarang di tempati,” pungkasnya