PAMEKASAN | Sigap88 – Pemkab Pamekasan melalui DKKP Kabupaten Pamekasan menggelontorkan sembako berupa beras sebanyak 8 ton dalam program Gerakan Pangan Murah (GPM).
Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) kabupaten Pamekasan Nolo Garjito menyampaikan, kegiatan GPM berlangsung selama 2 hari penyuluhan dengan total beras 8 ton dan pelaksanaan ini di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Galis, Kabupaten setempat. Rabu (06/03).
“Program GPM ini dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan di tengah melonjaknya harga beras di pasaran,” kata Nolo Garjito.
“Selain program GPM, DKPP Pamekasan mempunyai program sendiri yang pelaksanaannya setiap tahun,” jelasnya.
Pelaksanaan GPM lanjut Nolo akan dilaksanakan di setiap BPP di Kabupaten Pamekasan seperti di Kecamatan Galis, Kecamatan Pademawu, Kecamatan Pakong, Kecamatan Proppo dan Kecamatan Pasean.
“Dalam 1 tahun kami akan melakukan program ini secara bergantian di setiap BPP,” terangnya.
“Target untuk hari ini kepada masyarakat Kecamatan Galis, Larangan dan Kadur (Galak),” ujarnya.
Dengan harapan ucap Nolo, untuk menekan laju inflasi, “Dengan melonjaknya harga sembako, kami membantu kepada masyarakat dengan lebih murah harga dari pasaran, dan ini untuk membantu masyarakat dalam bulan puasa ini,” pungkasnya.
Sementara itu, kepala Bulog Divre Madura Kuswandi sangat mendukung program pemerintah kabupaten Pamekasan yang menggelar pasar murah.
“Kegiatan ini sangat membantu sekali kepada masyarakat di tengah melonjaknya harga sembako di pasaran,” ucapnya.