Pamekasan | Sigap88 – Siswi MAS Sirojut Tholibin Pondok Pesantren Taman Sari Laili Afkari Laili Afkari Nabila untuk kali pertama mengikuti English Festival 2022 Se-Madura Tingkat SMP – SMA dan langsung tampil memukau di depan Publik optimis dan tampil percaya diri.
Kegiatan yang bertema Hold The Word With Your English Skill ( Holtwiyert ) di gelar di Universitas Islam Madura (UIM) Pamekasan pada 21 September 2022
“Saya pertama kali mengikuti lomba English Festival tidak tanggung levelnya tingkat SMP dan SMA se-madura lagi,” kata Nabila sapaan akrab nya.
Walau pertama kali mengikuti lomba, Nabila tidak menyangka dirinya akan bisa tampil dengan baik penuh optimis dan percaya diri, mengingat banyaknya audiens dan peserta lomba yang tentunya lebih berpengalaman dan skilnya yang jauh diatas saya
“Saya harus percaya diri dan mampu bersaing dengan para kontestan, karena ini merupakan kesempatan baik untuk mengembangkan kemampuan dan bakat saya,” ucapnya.
Diakui oleh Nabila yang merupakan anak dari pasangan Abdul Chalik dan Almarhum Haridatul Hasanah ini mengaku, belajar dengan otodidak dan mendapat bimbingan yang inten dari guru pembimbing di sekolah
“Selain mendapat bimbingan dari guru-guru pembina di sekolah saya juga belajar sendiri. dan mendapatkan support dari keluarga dan teman-teman, hal itulah yang menjadikan saya lebih semangat dan optimis,” ujarnya.
Dirinya berterima kasih kepada para guru pembimbing dan keluarga besar saya baik orang tua dan teman teman atas motivasi dan suport kepada saya, sehingga saya bisa seperti saat ini.
Gadis kelahiran Pamekasan, 21 Mei 2007 ini juga mengaku sejak kecil sudah terbiasa mendengar dogeng dari Ibunya “Dari kecil memang masih suka di dongengi saat sebelum tidur jadi biasa lihat mami cara mendongeng,” tuturnya
Bocah yang bercita-cita menjadi Polwan ini juga mengaku ada kesulitan saat mendongeng yakni membedakan suara karakter antara tokoh satu dengan yang lain.
“Ini yang agak susah, tapi Alhamdulilah saya terus berusaha agar setiap membawakan cerita orang yang mendengar mengerti jalan ceritanya,” ujarnya.
Ia mengaku suka berdogeng dan mendengarkan dongeng karena selain bisa menghibur diri juga bisa menghibur banyak orang dan juga untuk melatih dirinya untuk lebih percaya diri.
“Disini juga saya belajar untuk bisa berani bicara dengan orang banyak. Dan juga bisa mendalami karakter dari setiap cerita yang di dongengkan,” pungkasnya.
Sementara Kepala Sekolah MAS Sirojut Tholibin Taman Sari Zahur mengatakan Laili Afkarkari Nabila salah satu siswi di MAS Sirojut Tholibin yang memiliki kemampuan atau skill bahasa Inggris dan ada satu lagi di bagian putra
“Meski demikian perlu untuk dilakukan pembinaan lebih intensif lagi untuk menjadikannya siswa yang matang dalam berbahasa Inggris kedepannya dan keduanya memiliki potensi untuk diikut sertakan mengikuti ajang perlombaan di ajang Porseni tiap tahunnya,”ujar Zahur
“Saya berharap pihak keluarga juga memberikan dukungan dan semangat kepadanya agar lebih termotivasi untuk meningkatkan belajarnya,”pungkasnya