Saudagar Madura Angkat Bicara Tentang Produk Rokok Tanpa Cukai

88

Sumenep | Sigap88 – Ketua Saudagar muda asli kepulauan Madura, Akhmad Ma’ruf angkat bicara tentang maraknya peredaran rokok tanpa cukai di kepulauan Madura.

Menurut Akhmad Ma’ruf Pemerintah harus hadir, memberikan panggung kepada pengusaha rokok asli orang Madura untuk mendukung ekonomi kerakyatannya.

“Kita sangat bangga dengan kualitas tembakau Madura yang telah diakui dunia dengan keharumannya,” kata Akhmad Ma’ruf, saat menghadiri diskusi investasi di gedung pertemuan Uniba Madura. Jum’at (21/07).

Tentunya kita harus bangga kalau ada pengusaha atau pabrik rokok di pulau Madura. “Kita sebagai lokal Madura harus mempunyai produk sendiri yang dikelola oleh orang pribumi sendiri dan tenaga kerjanya orang pribumi, bahkan penikmatnya adalah orang pribumi,” jelasnya.

Dia mencontohkan, di wilayah Batam ada pabrik rokok milik masyarakat lokal Batam yang namanya Batam Intan Karimun yang tanpa cukai. “Kepala daerah (Bupati) yang ada di Madura harus kompak meminta kepada Menteri Keuangan (Menkeu) RI. tidak ada yang tidak mungkin,” paparnya.

“Bupati 4 Kabupaten yang ada di pulau Madura harus kompak memprotek kepada Kemenkeu RI, karena Undang Undang itu bukan kitab suci, dan itu bisa di ubah,” jelasnya.

Dia memprediksi, kalau masyarakat Madura mau maju, tentunya dukungan ekonomi kerakyatannya harus eksis. karena di Madura belum ada industri seperti kota kota maju lainnya

“Saya mendukung penuh adanya industri lokal dan pengelolanya orang lokal sendiri dalam prinsipnya di luar Madura bisa, kenapa di Madura tidak bisa,” tegasnya.

“Ini perusahaannya sudah membayar pajak, ngapain kita bayar pajak lagi dengan cukai,, ini bahan baku asalnya dari Madura,” imbuh Akhmad Ma’ruf.

Ditegaskan pula oleh Akhmad Ma’ruf, 4 Bupati yang ada di Madura harus kompak mendukung ekonomi kerakyatan. “Kita ketahui sendiri bahwa dengan adanya industri rokok lokal ini ada peningkatan ekonomi kepada masyarakat secara signifikan,” terangnya.

“Dengan catatan rokok tersebut beredar di Madura dan perputaran uang untuk masyarakat Madura,” pungkasnya

sigap88.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE