Pasuruan, Sigap88 – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pasuruan mengadakan program Polantas Peduli Pembagian Air Bersih dan bantuan beruba beras. hal ini dilakukan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Polisi Lalu Lintas (Polantas) ke – 67 Tahun 2022.
Program ini dilaksanakan di salah satu desa di Kabupaten Pasuruan yang terdampak kekeringan dan masih belum terjama oleh pemerintah kabupaten Pasuruan.
“Saya Kapolres Pasuruan, dan bersama kasat lantas beserta jajaran Polsek, Koramil paserpan, dan pemerintah desa bekerjasama dengan bersama-sama datang ke Desa mangguan, Kecamatan paserpan untuk memberikan bantuan air bersih sebanyak 492 kapala keluarga dan beras 5 kilo gram,” kata Kapolres Pasuruan AKBP. Bayu Pratama saat ditemui di sela-sela kegiatan Pembagian Air Bersih, Rabu (28/9/2022).
Pembagian air bersih ini menurut Bayu Pratama dimaksudkan untuk meringankan beban warga Desa mangguan dan desa sibon yang sudah hampir dua bulan ini terdampak kekeringan. Dan kali ini Satlantas Polres Pasuruan menyiapkan 4 tangki air bersih untuk dibagikan kepada masyarakat di dua desa tersebut.
“Kalaupun masih ada kekeringan kami siap membantu masyarakat di wilayah kita yang dilanda kekeringan,” ujarnya.
Adanya pembagian air bersih di Desa Sibon rupanya membuat masyarakat senang dan antusias menyambut kehadiran Satlantas polres Pasuruan. Salah satu warga Desa sibon, solihati (35) mengungkapkan rasa syukurnya bisa mendapatkan air bersih lagi.
“Bersyukur, Alhamdulillah ada air bersih lagi jadi gak perlu susah-susah ke sungai buat ambil air,” ungkap Solihati
Ia menuturkan sejak dua bulan ini ia dan suaminya kalau mengambil air di sungai yang jaraknya lumayan cukup jauh dari tempat tinggalnya. Air yang didapatkannya untuk sekedar mencuci dan Mandi, Cuci, Kakus (MCK) tidak begitu jernih, sehingga untuk memasak kebutuhan sehari-hari ia mengandalkan bantuan air bersih.
“Satu-satunya cara ya ke kali (sungai, Red) walaupun kotor paling ya cuma bisa buat mandi, nyuci,” terangnya.
Sebetulnya ada cara lain selain pergi ke sungai untuk mencari air di samping menunggu bantuan air bersih yakni dengan membeli air bersih. Hanya saja menurut Solihati hal tersebut membebankan bagi warga yang secara ekonomi tidak mampu.
“Saya biasanya menunggu pembagian air bersih, saya menyiapkan lima ember air kalau ada droping air bersih dari pemkab Pasuruan, tapi saya kira dari pemerintah. Eeh gak tau dari pak polisi dari polres Pasuruan,” tutur solihati
Pembagian air bersih ini di laksabakan oleh bapak Kapolres pasuruan bersama Satlantas polres pasuruan juga disambut baik oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Sibon. Kepala Desa sibon, Samsul Arifin menyampaikan apresiasi pada Bapak Kapolres dan bapak Kasat lantas Polres Pasuruan yang sudah melaksanakan kegiatan droping air bersih di wilayah Desa mangguan dan desa sibon
“Karena memang wilayah kami sekitar dua bulan itu kekurangan air bersih yang rata-rata satu hari droping 10 hingga sampai 14 tangki lebih armada air,” jelas samsul. (And)
