Sumenep | Sigap88 – Bupati Sumenep Achmad Fauzi dan Dandim 0827/Sumenep Letkol Czi Donny Pramudya Mahardi, S.E.,M.Si, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Arif Firmanto serta Kepala Desa Paberasan Rahman Saleh.
menanam perdana jagung Bibit silase di desa Paberasan, Kecamatan Kota, Kabupaten setempat. Jum’at (28/04).
Hadir juga di lokasi Danramil 0827/01 Kota Kapten Inf Nanang Fadhori bersama Babinsa dan para petani melakukan penanaman jagung dengan menggunakan alat tradisional.
Penanaman bibit jagung silase merupakan pengembangan dari tanaman sebelumnya yang telah di laksanakan di wilayah kecamatan Lenteng, Ganding dan Rubaru yang tujuannya untuk meningkatkan produksi jagung silase yang diprioritaskan untuk pakan ternak.
Dalam hal ini Bupati Sumenep Achmad Fauzi merespon positif dan mendukung pengembangan jagung silase di Kabupaten Sumenep karena, akan berdampak kepada peningkatan perekonomian masyarakat
Bupati Achmad Fauzi mengaku mendukung pengembangan jagung silase di daerahnya karena dapat berdampak positif terhadap perekonomian petani.
Bupati murah senyum ini menyampaikan, bahwa pihaknya tiga tahun yang lalu mendorong agar petani melakukan penanaman jagung bibit silase. Akan tetapi masyarakat masih fokus kepada tanaman lainnya.
“Atas dorongan Dandim 0827 Sumenep petani di Sumenep mulai menanam jagung bibit silase,” ucapnya.
Suami Nia Kurnia ini mengajak kepada para petani untuk menanam bibit jagung silase. “Jagung silase ini sangat menjanjikan untuk meningkatkan produksi jagung sehingga, akan meningkatkan pula ekonomi petani,” ujarnya
Dandim 0827/Sumenep Letkol Czi Donny Pramudya Mahardi menyebut, di wilayah Desa Paberasan budidaya jagung silase akan ditanam pada luas lahan 10 hektar namun dengan sistem bertahap.
“Wilayah Kabupaten Sumenep ini sangat potensi untuk tanaman jagung bibit silase,” kata Dandim Donny.
Dandim Donny menjelaskan bahwa, pihaknya telah melakukan penanaman perdana jagung bibit silase di wilayah Kecamatan Lenteng dan Alhamdulillah sukses. “Tanaman perdana jagung bibit silase di desa Paberasan seluas 2 hektar,” jelasnya
Untuk lebih meningkatkan produksi, Dandim akan mengajak Kades Paberasan dan petaninya untuk bertemu dengan petani jagung bibit silase di Kecamatan Lenteng. “Petani desa Paberasan bisa bertukar pengalaman dengan petani kecamatan Lenteng sehingga nanti produksinya memuaskan,” ajaknya.
Donny menyebutkan, pola tanam jagung bibit silase ada tiga yaitu, plasma mandiri dan pola inti.
Kepala desa Paberasan Rahman Saleh menyampaikan, kami semua petani di desa Paberasan sangat merespon positif atas penanaman jagung bibit silase yang di prakarsai oleh Dandim 0827 Sumenep.
“Kami sangat tertarik penanaman jagung bibit silase, karena bukan hanya upaya pengembangan pertanian, namun karena sudah ada pabrik yang akan menampung hasilnya,” kata Kades Paberasan Saleh
Bahkan tahun depan kita ada program pertanian, perkebunan berbasis peternakan jadi budidaya jagung ini nyambung dengan program kita. “Pemerintah desa ikut memikirkan program pusat yaitu ketahanan pangan. Ini semua tentu untuk masyarakat,” pungkasnya.