Pamekasan | Sigap88 – Sebanyak 309 pengendara sepeda motor maupun mobil dilakukan penilangan secara manual oleh Polres Pamekasan dalam pelaksanaan operasi patuh Semeru 2024. Selain itu, 1606 pengendara lainnya mendapatkan teguran
Kasihumas Polres Pamekasan AKP Sri Sugiarto mengatakan, sebanyak 309 pengendara ditilang manual dan 1606 pelanggaran lainnya ditegur sejak operasi dimulai
“Setidaknya ada 8 prioritas pelanggaran lalulintas yang menjadi fokus dalam operasi patuh Semeru 2024 yang dilakukan polres Pamekasan” ujar Sri Sugiarto, Senin(22/7)
Sri Sugiarto mengungkapkan, pengendara yang ditilang termasuk dalam 8 prioritas target operasi yang ditentukan Polisi
“Bagi pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan helm standar (SNI), pengemudi motor dalam pengaruh alkohol, pengemudi R4 tidak menggunakan safety belt, berboncengan lebih dari satu orang, pengendara motor yang masih dibawah umur, melawan arus, menerobos lampu merah, pengemudi menggunakan hp pada saat berkendara dan knalpot tidak sesuai dengan spesifikasi teknis (knalpot brong)” ungkapnya
Sri Sugiarto menyebut, pelanggaran terbanyak pada pengendara sepeda motor, “yaitu 283 pengendara terkena tilang karena tidak menggunakan helm SNI” jelas Sri.
Selain itu, papar Sri Sugiarto, sebanyak 14 pengendara motor kena tilang karena melawan arus, “3 pengendara motor kena tilang karena berboncengan lebih dari satu, 3 pengendara motor kena tilang karena melanggar lampu lalulintas dan 6 pengendara motor kena tilang karena ranmor yang menggunakan knalpot yang tidak sesuai spektek” paparnya.
Pihaknya berharap masyarakat bisa sadar diri dengan pelanggaran tanpa harus ada petugas yang menilang atau mengawasi pelanggaran lalulintas. Hal ini dikarenakan demi keselamatan pegendara itu sendiri dan orang lain.
“Kegiatan ini dilakukan dengan harapan timbul kesadaran masyarakat untuk taat dan mematuhi segala aturan yang sudah diatur yang sudah di tentukan agar terciptanya keamanan, kelancaran dan kenyamanan bagi masyarakat pengguna jalan dengan mengutamakan keselamatan diri sendiri dan orang lain,” pungkasnya