SUMENEP | Sigap88 – Ketua TP PKK Kabupaten Sumenep, Nia Kurnia Fauzi berkolaborasi dengan Dinas Sosial pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Sumenep memberikan bimbingan fisik, mental Spiritual dan sosial (Psikososial dan bantuan sosial bagi anak yatim piatu/yatim piatu.
Pemberian bimbingan fisik dan mental spiritual dan sosial terselenggara di Aula Kemenag Sumenep dihadiri oleh ketua Tim Penggerak (TP) PKK Sumenep Nia Kurnia, ketua Himzi Kabupaten Sumenep dr Zamsani Sabit, ketua Himzi Jatim, kepala bidang (Kabid) rehabilitasi sosial, Dinas Sosial P3A. Fajarisman dan segenap anak yatim dan pendampingnya
Ketua TP PKK Kabupaten Sumenep Nia Kurnia Fauzi menyampaikan, kegiatan ini merupakan program peduli PKK terhadap program penanganan Dinas Sosial.
“Kami menginisiasi dan support kepada Dinas sosial untuk memperkuat dalam rangka memberikan pembinaan mintal, spiritual dan sosial kepada anak yatim piatu/yatim piatu,” kata Nia Kurnia dalam sambutannya.
Dr Zamsani dalam kesempatan tersebut memberikan penguatan terhadap anak yatim beserta walinya
“Kami memberikan support kepada anak yatim agar lebih semangat lagi dalam menjalani kehidupan,” jelasnya.
Dengan begitu anak yatim mempunyai harapan, walaupun dalam suasana tidak sempurna mengenai pendampingan, kami mempunyai peran penting untuk memberikan pendampingan, dan memberikan motivasi.
“Memberikan motivasi religinya untuk selalu beribadah dengan baik, memperkuat semangatnya untuk tidak malas,” jelasnya
Hal itu kata Zamsani, butuk perhatian yang lembut untuk memberikan motivasi dan dorongan kepada anak yatim, untuk memotivasi tumbuh kembangnya anak dengan tetap memiliki harapan
Sementara itu Kabid rehabilitasi sosial, Dinas sosial P3A Sumenep Fajarisman menyampaikan, kegiatan di ikuti oleh sekitar 75 anak yatim dan pendampingnya, sehingga ada 150 peserta.
“75 anak yatim tersebut dari 4 kecamatan terdekat kota Sumenep,” jelasnya
Dengan harapan, dapat memberikan dampak positif kepada perkembangan anak menatap masa depannya.
“Anak Yatim merupakan anak bangsa, sehingga pemerintah harus hadir dalam memberikan semangat baik spiritualnya, fisik mental dan sosialnya,” imbuh Fajar.
Dalam kesempatan tersebut Dinas sosial memberikan tas sekolah beserta buku tulis dan pensil dan lainnya.